

Bupati OKU Drs. H. Kuryana Azis dalam sambutannya menyampaikan memasuki musim penghujan seperti saat ini potensi terjadinya bencana alam sangat besar, untuk itu perlu adanya peran dan partisipasi kita semua dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana.



Sementara sebagaimana amanat Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang penanggulangan bencana, bahwa penanggulangan bencana merupakan urusan semua pihak, walaupun sebagai penanggung jawab adalah pemerintah. namun demikian masyarakat sebagai garda terdepan jika terjadi bencana, maka perlu ditingkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana.Kemudian Bupati OKU Drs. H. Kuryana Azis mengatakan bahwa pelaksanaan apel siaga bencana yang dilakukan oleh Pemkab, TNI-Polri bersama-sama dengan instansi terkait sebagai wujud nyata sinergitas kesiapsiagaan dalam rangka mengantisipasi terjadinya bencana di tahun 2020.
Sementara Bencana alam terjadi secara mendadak dan tidak dapat diprediksi. Karena itu perlu adanya kelancaran komunikasi dan koordinasi antar-lintas pemangku kepentingan sehingga penanganan yang cepat bila terjadi bencana dapat dilakukan secara cepat dan bermanfaat, sehingga hal-hal yang lebih buruk tidak terjadi.
Selanjutnya dalam beberapa bulan terakhir wilayah sumsel terutama Lahat, Pagar Alam, dan Muara Enim saat ini sangat mengkhawatirkan dengan serangan Harimau Sumatera yang telah memakan Korban Jiwa.
Dan Minggu lalu diperoleh informasi bahwa ancaman harimau liar sudah muncul dalam wilayah Kab OKU, untuk itu saya Bupati OKU mengintruksikan kepada para Camat dan Kepala Desa beserta perangkat TNI-POLRI ditingkat Kecamatan agar neningkatkan koordinasi pemantauan terhadap potensi munculnya harimau liar kearah pemukiman dan perkebunan penduduk.
Lebih lanjut Bupati OKU meminta seluruh aparat selalu siap siaga dalam menghadapi segala kemungkinan terjadinya bencana alam.
Dalam rangka apel diikuti oleh TNI, Polri, Satpol PP dan Linmas, Gabungan BPBD, Dishub, Damkar, Dinsos, Pramuka dan PMI.
Hadir pada acara ini, FORKOPIMDA OKU, Asisten, OPD, Kabag, Camat, Dan Undangan Lainya. Red***.
Komentar